Indonesia-Indonesia_Indoooonesia.
Lets save Indonesia, from who ?from what ? kita udah merdeka apalagi yang harus
diselamatkan ?kita udah bisa mendirikan system Negara kita tanpa ada campur
tangan pihak asing, kita udah mendapatkan hak kita sebagai warga Negara, kita
udah memiliki kebabasan dalam berpendapat, kita udah melakukan banyak
pembangunan dimana-mana, jadi apa yang harus kita selamatkan meeen ?jawabanya
banyaaaaaaaaaaaak bos !
Pertama, Indonesia harus mencari
dokter yang ampuh untuk menyembuhkan penyakit bangsa yang sudah kronis yang
mulai menggerogoti kekebalan tubuh Indonesia. Yap penyakit penyelewengan dana
tuh udah kayak kanker stadium 3 mungkin sekarang. Segala macam proyek
pembangunan,pengadaan barang dan jasa,penegakan hukum,jabatan di DPR sampai
urusan agama pun dananya bisa di”gocek” oleh para virus dan kuman yang berdasi
dan bersumpah untuk mengabdi pada negeri. Semua ini bisa menjadi bom waktu bagi
Indonesia bro. kalo udah makin kronis bisa-bisa masyarakat makin pesimis untuk
merubah Indonesia. Gimana caranya ya buat nyembuhin penyakit kanker ini ?gue
mengistilahkan kanker karena emang belum ada obat yang bisa menghilangkan
penyakit ini.People power pun belum berhasil untuk menghilangkan penyakit ini,
karena gak cuman 1 orang doang yang ngelakuin ini, tapi udah bener-bener sampe
akar yang paling dalem sedalam pondasi tiang pancang hahaha. Hukum mati
semuanya ?ya, bisa-bisa hahaha sadisss bro tapi emang dikasih cara yg sadis
dulu baru deh nanti pada takut jadi lama-lama ilang mudah2anhahaha
Masalah yang paling membahayakan
adalah ketika masyarakat telah pesimis akan bangsanya sendiri, sudah tidak mau
menghargai bangsanya sendiri sudah tidak mau merubah keadaan yang terjadi di
bangsanya sendiri. Selain kelakuan para pejabatnya yang sudah tidak karuan
sebenarnya pengaruh media juga mulai memberikan dampak yang besar kepada ke
pesimis-an masyarakat. Media terlalu mengeksploitasi berita-berita buruk
tentang Indonesia. Media hanya memikirkan rating yang tinggi untuk setiap acara
yang dibuatnya, dengan cara membuka aib orang, memberitakan berita yang belum
tentu benar, sampai menyebarkan sebuah hal kecil menjadi besar dan memperburuk
keadaan yang sebenarnya. Media sudah terlalu banyak dipolitisasi, terlalu
banyak berita yang dibuat-buat yang bertujuan untuk menjatuhkan lawan politik
atau menjatuhkan segelintir orang yang dianggap mengganggu. Media harus mulai
sadar akan keadaan bangsa, bangsa Indonesia merupakan bangsa yang sering
menelan bulat-bulat semua informasi yang diterimanya dan membuat pemahaman
sendiri dengan informasi yang hanya diperoleh dari 1 sumber yang belum tentu
kebenaranya. Terlalu mudah terpengaruh dengan omongan-omongan orang sekitar dan
terlalu senang membicarakan kejelekan orang lain. Kata seorang teman saya “
makanan pokok orang Indonesia selain nasi adalah ngerasani(ngomongin orang) “
hahaha. Bener gak sih ?media yang seharusnya alat penyambung komunikasi antara
masyarakat dan wakilnya untuk mendapatkan solusi-solusi permasalahan sekarang
malah menjadi katalis dalam kerusakan yang makin bertambah. Masyarakat makin
tidak percaya dan pemerintah makin tidak mau mendengar.Hubungan yang didasari
rasa curiga menimbulkan keraguan dan tak oercaya.
Selain hal diatas yang sudah
kronis lagi adalah pemegang saham terbesar perusahaan Indonesia adalah
orang-orang asing, yang mengelola dan menjalankan perusahaan swasta di
Indonesia sudah korporasi asing dari penjuru dunia mengeksploitasi semua sumber
daya alam di Indonesia. Just like the old time when Japan and Dutch came to
this Island. Biasanya saham yang dimiliki perusahaan Indonesia berkisar diangka
5-20 % saja. Padahal ini tanah kita, kekayaan kita, daerah kita kenapa harus
lebih percaya orang asing untuk mengelolanya ?mereka hanya inginkan hasil tanpa
memikirkan kemajuan yang akan diterima oleh Indonesia. Keuntungan yang mereka
peroleh akan digunakan untuk membangun negaranya dan keuntungan yang Indonesia
dapat hanya untuk memenuhi beberapa perut buncit orang lalim yang menjual harga
dirinya hanya untuk kepuasan pribadi. Pathetic.Jangan biarkan Negara adidaya
mengendalikan kita.Buat mereka mengerti bahwa kita yang mereka butuhkan bukan
kita yang membutuhkan mereka.Indonesia merupakan paru-paru dunia buatlah itu
sebagai pertahanan kita, Indonesia memiliki sumber daya yang sangat kaya
buatlah itu sebagai tenaga kita untuk maju, Indonesia memiliki Manusia unggulan
yang hanya butuh rasa nasionalis untuk menjadi nahkoda kapal perang ini.Jadilah
Indonesia jadilah merah yang berarti berani menghadang semua pengaruh buruk dari
luar bernai mengubah Indonesia berani bermimpi dan jadilah putih yang
menjalankan Indonesia dengan tulus dan suci sepenuh hati hanya untuk Indonesia,
menjadi tenang dalam menghadapi semua cobaan yang datang.Kekuataan semangat dan
impian itu lebih besar dari tenaga nuklir.hahaha
Kenapa gue selalu optimis dengan
Indonesia disaat yang lain mulai pesimis ?gue terlalu cinta terhadap Negara
yang Indah ini, gue banyak berhutang besar kepada Negara ini. Negara yang udah
ngasih gue segalanya, keindahan alamnya, orang-orang yang dahsyat yang ada
disekitar gue, pengertian arti perjuangan hidup. Selama gue masih hidup dan
bernafas di negeri sebelum gue kembali menyatu
dengan tanah di negeri yang indah ini gue bakal terus berusaha mengubah
Indonesia menjadi Negara yang lebih baik, gue gamau hanya menjadi segumpal
daging yang hanya memiliki namatapi gue mau memiliki tekat yang besar untuk
mengubah semua ini. Dimulai dengan menciptakan rasa optimis kembali di setiap
dada penerus bangsa disetiap penjuru bangsa. Langkah yang gue buat mulai dari
menulis blog ini dan akan muncul langkah-langkah yang selanjutnya. Gue yakin
didalam hati setiap warga Negara pasti menginginkan perubahan dalam negeri ini,
gue yakin dengan sedikit sentilan maka rasa itu akan muncul dengan sendirinya.
Seperti yang gue bilang pada post sebelumnya orang Indonesia itu memiliki rasa
keterikatan yang besar dengan negaranya. Jangan hanya mencela dan berkomentar
negative untuk mengharapkan perubahan tapi buatlah sesuatu yang berarti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar